21.09 -
Biografi Tokoh
No comments
Orhan Pamuk Peraih Hadiah Nobel Sastra
Orhan Pamuk
Pada tahun 2006, Ferit Orhan Pamuk, novelis muslim asal
Turki meraih penghargaan Nobel dalam bidang sastra (Nobel Prize in Literature).
Ia menjadi satu-satunya muslim yang memenangkan penghargaan bergengsi tersebut
dalam bidang sastra.
Awalnya, Pamuk mahasiswa teknik di Universitas Teknik
Istanbul. Keluarganya menginginkan Pamuk menjadi seorang arsitek. Akan tetapi,
setelah tiga tahun, Pamuk keluar dari universitas tersebut dan fokus menulis.
Ia kemudian memutuskan untuk melanjutkan studi di Institut
Jurnalis di Universitas Istanbul, dan lulus pada tahun 1976. Karya pertamanya
berjudul Karanlik ve Isik (Darkness and Light) yang terbit pada tahun 1979
berhasil meraih penghargaan Milliyet Press Novel.
Sejak itu, Orhan Pamuk terus melahirkan karya yang
mengantarnya mendapatkan berbagai penghargaan dalam negeri.
My Name is Red (Benim Adim Kirmizi) yang diterbitkan pada
1998, merupakan novel yang mengangkat namanya di mata internasional. Novel yang
berlatar kehidupan di Istanbul abad ke-16 itu telah diterjemahkan ke dalam 24
bahasa dan mengantarkan Pamuk menjuarai International Dublin Literary Award pada 2003.
Novelnya yang lain, berjudul Snow (Kar) terbit tahun 2002,
dicatat The New York Times sebagai salah satu dari sepuluh buku terbaik (Ten
Best Books) pada tahun 2004.
Karya-karya novelis kelahiran Istanbul, 7 Juni 1952 ini,
telah terjual lebih dari 13 juta buku dan diterjemahkan ke dalam 63 bahasa di
dunia. Di antara novelnya yang mendunia adalah The White Castle, The Black
Book, The New Life, My Name is Red, dan Snow.
Selain itu, Pamuk juga mendapatkan gelar Doctor Honoris
Causa dari berbagai universitas baik dalam negeri Turki maupun luar negeri. Di
antaranya adalah dari Bogazici University (Turki), Florence University
(Italia), Universitas Amerika Beirut (Lebanon), Georgetown University, Yale
University, dan Sofia University (Bulgaria), dan St.Petersburg State University
(Rusia).
0 komentar:
Posting Komentar