00.30 -
Buku-Referensi
No comments
Resensi: Jejak Peradaban Islam di Asia Tengah
Di wilayah tersebut terdapat negeri yang dinamakan Transoxiana,
yang dalam literatur Arab dikenal sebagai negeri Maa Wara’an Nahr (Negeri di belakang sungai).. Di negeri ini
terletak kota-kota penting dalam sejarah dan peradaban Islam seperti Uzbekistan,
Tajikistan, dan Kazakhstan, Turkmenistan, Kyrghistan, dan lainnya.
Eksotisme dan kemegahan jejak peradaban Islam di
Transoxiana, wilayah yang membentang di antara dua sungai besar: Jayhoun dan
Sayhoun sampai hari ini masih dapat dirasakan keberadaannya. Bersama aliran dua
sungai tersebut, warisan peradaban Islam terus mengalir mewarnai wilayah itu
bahkan mewarnai Eropa.
Asia Tengah tidak hanya pernah menjadi mercusuar peradaban
dan pusat keilmuan, namun juga menjadi Jalur Sutera perdagangan yang
menggeliatkan ekonomi dunia.
Kota-kota di wilayah ini juga telah melahirkan sejulah ulama
dan ilmuwan Islam yang namanya sampai kita dengar dan karyanya masih dapat kita
baca pada hari ini. Di antara mereka adalah Muhammad bin Ismail Al-Bukhari dari
Bukhara penulis Shahih Al-Bukhari, Ibnu Sina pakar kedokteran yang masyhur
dengan karyana Al Qanun fi Ath-Thibb, Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi pakar
matematika, Mahmud bin Umar Az-Zamakhsyari penulis Tafsir Al-Kasyaf, Abdullah
bin Al Fadhl Ad Darimi As-Samarqandi penulis Sunan Ad Darimi, dan lainnya.
Buku ini mengajak pembaca untuk menelusuri seluk beluk
wilayah Asia Tengah secara komprehensif.
Judul buku :
Islam di Asia Tengah Sejarah, Peradaban, dan Kebudayaan
Penulis :
Muhammad Abdul Azhim Abu An-Nashr
Tebal :
356 halaman.
Penerbit :
Pustaka Al Kautsar.
0 komentar:
Posting Komentar