21.00 -
Aku Bercerita
No comments
Gaza Menggugat
Oleh: Muhammad Ihsan Zainuddin
Hari ini, aku akan menggugat jiwa-jiwamu yang kerdil
Hari ini, aku menggugat seluruh kemalasanmu
Aku menggugat kemalasanmu yang mengaliri setiap setiap darahmu
Aku menggugat hatimu yang hanya pandai membebek pada nafsu
Aku menggugat engkau,
Wahai yang siang malamnya dipenuhi obsesi-obsesi yang
rendah, obsesi para pecinta dunia
Yang setiap kali tiba waktunya berbuka puasa, dengan santainya
bertanya “Berbuka apa kita hari ini?”
Yang setiap kali anaknya flu dan demam,
dengan mudahnya berkata “Ayo bawa kedokter fulan, soal biaya
tiada masalah”
Yang setiap kali butuh uang, dengan mudahnya pergi ke ATM atau
menggesek kartu kreditnya
Yang setiap hari dengan mudahnya menghabiskan beribu-ribu
rupiah untuk membeli pulsa
Yang setiap waktu dapat pergi kemana saja tanpa rasa takut
yang mencekam
Hari ini aku menggugatmu,
Wahai penduduk negeri yang para pejabatnya asyik melakukan
korupsi secara berjamaah
Wahai penduduk negeri yang artis-artisnya sibuk menjual tawa
Wahai penduduk negeri yang negerinya nyaris ambruk karena
perzinaan dan hamil di luar nikah
Wahai penduduk negeri yang katanya krisis, tapi nafsu belanja
penduduknya sungguh luar biasa
Hari ini, aku menggugatmu ,
Aku menggugatmu atas nama ribuan manusia yang terpenjara di
negeri mereka sendiri
Aku menggugatmu atas nama para ayah yang tidak bisa mencari
sepotong roti untuk anak istrinya
Aku menggugatmu atas nama para ibu, yang air susunya mengering
karena kekurangan gizi
Aku menggugatmu atas nama anak-anak yang menggigil kedinginan
dalam tenda sempit yang telah sobek dihempas angin musim yang menusuk
Aku menggugatmu atas nama orang-orang tua kami yang
renta, yang giginya gemeretak karena tertidur dibawah langit terbuka
Aku menggugatmu atas nama para pemuda yang peluru dan rudal
keji dengan batu
Aku menggugatmu atas nama setiap tetes darah dan air mata yang
menetes di setiap jengkal negeri para nabi dan rasul
Aku menggugatmu atas nama ribuan hamba Allah yang
terkurung dalam sebuah penjara terbuka bernama: “GAZA”
Aku menggugat setiap doamu
Aku menggugat setiap tarikan nafasmu
Aku menggugat setiap obsesi hidupmu
Aku menggugat perhatianmu
Aku menggugat setiap rupiahmu
Aku menggugat semua itu
Tapi jika engkau tak peduli
Tidak usah khawatir kawan
Allah pasti akan menolong kami
Jika engkau berlagak tidak tahu,
Tidak usah cemas sobat
Allah pasti akan menolong kami
Tapi apakah Ia akan menolong kalian atas semua
ketidakpeduliaan kalian?
Tapi apakah Ia akan mengampuni kalian atas semua lagak
ketidaktahuan kalian?
Entahlah…
Namun yang pasti, mulai hari ini hingga seterusnya,
Aku akan terus menggugat
Aku tak akan berhenti menggugatmu
Wahai Palestina…
Wahai Gaza…
Maafkan kami, karena baru hari ini
Kami menggugat dirikami sendiri
0 komentar:
Posting Komentar