Kamis, 05 Oktober 2017

Bukit Penyaliban di Jerusalem

Bukit Golgota Tempat Yesus Disalib       
                  

Ummat Kristiani meyakini bahwa Yesus (Nabi Isa) mengorbankan dirinya ditiang salib demi menebus dosa ummat manusia. Mereka juga percaya bahwa penyaliban Yesus terjadi di Golgota, sebuah bukit berbentuk tengkorak.

Dalam kepercayaan Kristen, jalan-jalan yang dilalui Yesus menuju proses penyaliban dijadikan sebagai tempat suci. Setidaknya, ada 14 tempat yang diyakini merupakan jalan Yesus menuju tiang salib. Mereka menamakan 14 jalan (stasi) itu dengan Jalan Salib.

Dalam Injil Yohanes dicatat pula, di tempat Yesus disalib ada sebuah taman. Di dalam taman itu ada sebuah kuburan baru yang belum pernah dipakai untuk penguburan orang. Karena kuburan itu dekat dan hari Sabat (Sabtu) hampir mulai, mereka menguburkan Yesus di sana (Yoh 19: 41-42).


Bukit Golgota sejak dahulu dipandang oleh ummat Kristiani sebagai tempat suci. Seratus tahun sesudah Yesus disalib, Kaisar Adrianus yang anti-Kristen, menyuruh menutupinya dengan bangunan Kapitol. Demikian keadaannya hingga awal abad ke-4.

Pada tahun 326 M, setahun sesudah Konsili Nicea, tempat-tempat suci itu dibuka kembali setelah bangunan-bangunan Roma dirobohkan. Lalu, pada tahun 335 M didirikan sebuah Basilika indah yang disebut Basilica Constantina (dari nama Kaisar Konstantin). Basilika yang pertama terdiri dari tiga bagian: 1) Anastasis, yaitu bangunan makam kosong dalam bentuk rotunda. 2) Taman Yusuf dari Arimatea berbentuk pelataran. 3) Martyrion, yaitu basilika luas untuk liturgi.

Selain tempat penyaliban dan makam Yesus, di Bukit Golgota juga terdapat sejumlah tempat yang disucikan oleh orang Kristen. Di antaranya, halam Basilika (makam suci). Halaman makam ini panjangnya sekitar 25 meter dan lebarnya 17 meter. Di sebelah barat halaman itu ada tiga kapel, yaitu Kapel Santo Yakobus, Kapel Santo Yohannes, dan Kapel 40 Martir Suci.

Di sebelah timur atau bagian kanan halaman terdapat Biara Ortodoks Yunani Santo Abraham, Kapel Santo Yohanes untuk ummat Armenia, dan Kapel Santo Mikhael untuk umat Kopt. Di sebelah barat menjulang menara lonceng yang didirikan pada tahun 1160-1180 M. di sebelah kiri ada pula delapan anak tangga yang membawa peziarah ke Kapel bunda Maria.

Di tempat ini juga terdapat sebuah batu yang dipercaya sebagai tempat pengurapan jenazah Yesus. Warnanya merah muda, memiliki panjang 270 cm, lebar 130 cm, dan tinggi 30 cm, diletakkan hampir rata dengan lantai. Batu itu mengenang peristiwa pengurapan jenazah Yesus yang dilakukan oleh Yusuf dari Arimatea dan Nikodemus.

Kapel Bunda Maria

Di Golgota ini juga dipercaya terdapat tempat penampakan Yesus kepada ibunya, yaitu Kapel Bunda Maria Magdalena. Pada altar samping tampak sebuah tiang patah yang tingginya sekitar 75 cm. Berabad-abad lamanya dihormati sebagai Tiang Penyesahan Yesus. Di belakang kapel ini terletak biara kecil para biawarawan yang bertugas di basilika.

Setelah keluar dari Kapel Penampakan, dengan mengarah ke timur, peziarah melewati tujuh lengkungan yang dinamakan Lengkungan-lengkungan Perawan Suci. Di bagian ini dapat dilihat sejumlah tiang dan lengkungan kuno. Di ujungnya terdapat Penjara Kristeus. Di penjara inilah ummat Kristen meyakini Yesus menunggu saat dieksekusi.

Terdapat pula sejumlah tiang salib yang dipercaya sebagai tiang yang digunakna untuk menyalib Yesus. Tiang-tiang salib itu ditemukan pada awal abad ke-4 M. Konon, Ratu Helena dan Uskup Yerusalem, Makarios, mengenali salib Yesus berkat penyembuhan ajaib seroang wanita yang sedang menghadapi ajalnya dan diletakkan di atas salib asli Yesus.

Nabi Isa Tidak Disalib

Berbeda dengan ummat Kristiani yang percaya Nabi Isa (Yesus) disalib, ummat Islam meyakini bahwa yang disalib bukanlah Nabi Isa melainkan seseorang yang Allah serupakan wajahnya dengan Nabi Isa. Orang yang diserupakan dengan Nabi Isa itulah yang sebenarnya dibunuh oleh orang-orang Yahudi, bukan Nabi Isa.

Adapun Nabi Isa, maka Allah telah mengangkatnya ke langit. Allah berfirman, “...Sesungguhnya mereka yang berselisih pendapat tentang (pembunuhan) Isa selalu dalam keragu-raguan tentang yang dibunuh itu. Mereka benar-benar tidak tahu (siapa sebenarnya yang dibunuh), melainkan mengikuti persangkaan belaka, jadi mereka tidak yakin telah membunuhnya. Tetapi Allah telah mengangkat Isa ke hadirat-Nya. Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.” (QS. An-Nisa: 157-158).

Kelak menjelang hari kiamat, Nabi Isa akan turun kembali ke dunia. Tepatnya di menara putih yang terletak di sebelah timur kota Damaskus, Suriah. Tepatnya di bagian sebelah timur Masjid Jami’ Umawy, Damaskus. Sampai hari ini menara putih ini masih berdiri kokoh. Rasulullah bersabda, “Isa bin Maryam akan turun di menara putih, sebelah Timur Damaskus.”

Misteri Kematian Yesus

-Kaum Kristen meyakini Yesus (Isa) disalib dan wafat di tiang salib demi menebus dosa ummat manusia.

-Kaum Kristen meyakini penyaliban itu terjadi di bukit Golgota, Jerusalem.

-Di Golgota terdapat tempat-tempat suci yang diyakini oleh ummat Kristiani.

-Menurut keyakinan ummat Islam, Yesus (Isa) tidak disalib, tetapi Allah mengangkatnya ke sisi-Nya.

-Ummat Islam meyakini, Yesus (Isa) akan turun di akhir zaman di menara putih kota Damaskus.

-Diangkatnya Isa dan turunnya menjelang akhir zaman bagian dari aqidah ummat Islam.

0 komentar:

Posting Komentar